Jum’at (29 Juli 2011) lapangan hijau FIP menjadi saksi dari aksi menyanyi para dosen, karyawan dan mahasiwa FIP yang mendendangkan lagu campursari “lingsir wengi” dalam rangka memeriahkan Dies Natalis FIP UNY ke 61.  Setiap prodi dan subbag mengirimkan wakilnya untuk berlomba menyanyikan lagu campursari.
Setiap peserta tampil penuh penghayatan menyanyikan lagu lingsir wengi, karena irama lagu yang mendayu-dayu, penonton pun seakan tersihir terbawa suasana. Salah satu peserta adalah Budi dari subbag akademik yang menyanyikan lagu lingsir wengi dengan logat jakartanya, suasana pun berubah ramai karena perhatian penonton tertuju pada peserta yang satu ini. Lagu ligsir wengi yang beraliran campursari menjadi berbeda ketika dinyanyikan olehnya. Betindak sebagai juri yaitu Bapak Dalijo seorang komedian asal jogja yang juga alumni UNY dan Ibu Rina Wulandari, salah satu Dosen FIP yang mahir di bidang olah vocal.
Sementara itu, setiap unit juga diharuskan untuk menyajikan tumpeng hias untuk menambah kemeriahan suasana lomba. Tumpeng pun tertata rapi yang memperlihatkan kreativitas tiap Prodi. kriteria yang dinilai pada lomba tumpeng adalah rasa dan penampilan.
Akhirnya tiba saat pengumuman untuk lomba tumpeng dan lomba kebersihan yang telah dilakukan beberapa hari sbelumnya. Ibu Maria Dominika Niron sebagai salah satu pengurus Dharma Wanita FIP UNY mengumumkan bahwa juara 1 lomba tumpeng diraih oleh Subbag. Umum dan Perlengkapan, juara 2 adalah Prodi PLB dan juara 3 adalah  Prodi PLS. Sedangkan pemenang lomba kebersihan adalah Prodi Manajemen Pendidikan, juara kedua adalah su.Bag kemahasisiwaaamn dan juara ketiga adalah subbag akademik.
Puncaknya adalah pengumuman pemenang lomba karaoke campursari dengan peraih juara I Eni (mahasiswa PAUD), juara II Nurul (mahasiswa KP) dan juara III Siswiarti (mahasiswa PGSD). Selaku juri, ibu Rina menyatakan bahwa pada dasarnya semua peserta sudah menampilkan performa semaksimal dan sebaik mungkin. Terakhir beliau berharap agar para pemenang dapat lebih mengasah kemampuan olah vokalnya dengan lebih baik lagi. (dk & zulfa)