PENGUATAN KEMAMPUAN ANALISIS MAHASISWA DALAM MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SD SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DI PERGURUAN TINGGI

Proses belajar mengajar perlu memberikan pengalaman belajar yang bermakna dan relevan sesuai dengan era yang berkembang. Saat ini salah satu kemampuan yang dibutuhkan mahasiswa adalah terkait dengan kemampuan berpikir kritis terhadap berbagai isu-isu kontemporen yang berkembang. Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan SD pada jenjang S2 Pendidikan Dasar salah satunya bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk memiliki kemampuan mengalisis berbagai bentuk isu-isu kontemporen yang berkembang kaitannya dengan kajian Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar.

Kajian mata kuliah PKn SD di S2 Pendidikan Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi, Universitas Negeri Yogyakarta berkaitan dengan Peran PKn sebagai pendidikan demokrasi di SD, PKn sebagai pendidikan nilai di SD, dan PKn sebagai pendidikan berkesadaran hukum di SD. Oleh karena itu mahasiswa perlu diberikan pengalaman belajar untuk mengkaji berbagai topik yang erat kaitannya dengan ruang lingkup kajian PKn SD. Kegiatan perkuliahan dilakukan dengan mengkaji berbagai topik-topik relevan baik melalui kegiatan diskusi maupun studi kasus.

Perkuliahan mata kuliah PKn SD diikuti oleh 11 mahasiswa yang mengambil konsentrasi akademi PKn pada jenjang S2 Pendidikan Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi. Pentingnya pembelajaran berbasis masalah di dalam mata kuliah PKn SD ini mendukung pada capaian indikator SDGs ke 4, yaitu Peningkatan Kualitas Pendidikan. Inovasi pembelajaran dalam hal ini sangat diperlukan untuk memberikan

 

pengalaman belajar yang bermakna bagi mahasiswa dan bermanfaat untuk kehidupannya kelak ketika menjalani profesi baik sebagai akademisi maupun praktisi, termasuk pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat. Ini sesuai dengan prinsip kemitraan yang ditekankan dalam SDG's.