Sinergitas Universitas Negeri Yogyakarta dan Universiti Utara Malaysia dalam Pengelolaan Kurikulum: Menuju Pendidikan Berkualitas sesuai dengan SDGs

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dan Universiti Utara Malaysia (UUM) memanfaatkan ruang gerak universitas untuk mencapai tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals). Sebagai bentuk tanggung jawab universitas, kedua universitas tersebut menyadari bahwa harus ada upaya yang dilakukan oleh universitas untuk memastikan proses pendidikan yang berlangsung di universitas dapat memenuhi kebutuhan dan mampu menjawab tantangan masa depan. Salah satu indikator yang perlu diperhatikan adalah relevansi kurikulum terhadap tuntutan masa depan. Sehingga pengalaman belajar yang termuat dalam kurikulum harus dapat mewadahi sumber daya manusia di universitas agar bertumbuh kembang dan siap berdaya di masa depan.

Untuk itu, UNY dan UUM bersepakat mengadakan kolaborasi penelitian dengan maksud mengetahui kualitas kurikulum yang ada di masing-masing universitas, sehingga kedua universitas ini dapat saling berbagi pandangan dan pengalaman. Kolaborasi penelitian yang dilakukan oleh kedua universitas ini diketuai oleh Prof. Dr. Lia Yuliana, S.Pd., M.Pd., dengan beberapa anggota lainnya, yaitu: Mohd. Faiz Mohd Yaakob, Ph.D., Prof. Dr. Samsul Hadi, M.Pd., M.T., Prof. Dr. Lantip Diat Prasojo, S.T., M.Pd., serta beberapa mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan lainnya. Penelitian ini telah dilakukan pada tahun 2022. Judul penelitian yang diajukan adalah Model Pengelolaan Kurikulum di Universitas Negeri Yogyakarta dan Universiti Utara Malaysia. Penelitian ini memiliki tiga tujuan utama, yakni pertama, untuk memahami metode atau cara penerapan evaluasi kurikulum di masing – masing universitas. Kedua, untuk mengidentifikasi perbedaan penerapan evaluasi kurikulum di UNY berbanding dengan UUM. Ketiga, untuk memahami hambatan dan dukungan dalam penerapan evaluasi kurikulum pada kedua universitas tersebut.

UNY dan UUM memahami bahwa peran penting universitas dalam menentukan kualitas pendidikan begitu besar. Pembangunan Berkelanjutan tersebut bisa terjadi dengan syarat universitas piawai merancang materi dan keterampilan yang cocok dan sesuai bagi sumber daya manusia di universitas. Sehingga UNY dan UUM memusatkan kolaborasi penelitian ini bersama tenaga pendidik. Para tenaga pendidik ini berpartisipasi dalam proses pengambilan data penelitian. Beberapa alat ukur penelitian yang digunakan untuk pengambilan data adalah angket, observasi, dan wawancara dalam jaringan. Model yang diformulasikan dari hasil penelitian ini diuji oleh beberapa orang ahli, sehingga membantu kelayakan dari model tersebut. Kolaborasi penelitian ini berhasil menemukan beberapa temuan, yakni 1) pelaksanaan evaluasi kurikulum di Universitas Negeri Yogyakarta dan Universiti Utara Malaysia menggunakan model evaluasi proses dan produk, 2) intensitas evaluasi kurikulum di Negeri Yogyakarta Universitas dan Universiti Utara Malaysia diadakan secara berperiodik menyesuaikan dengan kebutuhan akan perubahan dan adanya kebijakan dari pemerintah, 3) dukungan dalam evaluasi kurikulum adalah dengan adanya tim penjaminan mutu di tingkat perguruan tinggi, fakultas dan program studi, sedangkan kedua universitas menghadapi kendala dalam evaluasi kurikulum yakni sumber daya penilai belum memiliki kemampuan evaluasi yang optimal.

Dengan demikian, dalam rangka upaya mewujudkan pendidikan berkualitas sebagai komitmen UNY dan UUM terhadap Pembangunan Berkelanjutan, evaluasi kurikulum ini memberikan implikasi positif. Hasil temuan dari kolaborasi ini memberikan kesempatan untuk UNY dan UUM mengatur ulang pelaksanaan kurikulum. Lebih lanjut, UNY dan UUM dapat menindaklanjuti melalui kegiatan persiapan-persiapan lainnya agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan, utamanya di tingkat pendidikan tinggi.