Yogyakarta, Rabu, 8 Mei 2024 - Suasana haru dan kebahagiaan menyelimuti Ruang Abdullah Sigit Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi Universitas Negeri Yogyakarta (FIPP UNY) pada hari ini, saat 245 peserta yudisium meraih gelar sarjana dan magister. Acara yang ditandai dengan pembacaan surat keputusan dekan tentang yudisium kepada para lulusan ini merupakan momen bersejarah yang dinanti-nantikan bagi mereka setelah menyelesaikan perjalanan pendidikan mereka.

Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni FIPP UNY, Dr. Iis Prasetyo, M.M., memberikan pesan yang menginspirasi kepada para lulusan. Beliau menekankan pentingnya mengembangkan keterampilan setelah mendapatkan gelar sarjana. "Setelah wisuda, ijazah itu tidak bisa berdiri sendiri. Ada ketrampilan yang harus dikembangkan. Anda bisa mengikuti sertifikat kompetensi untuk meningkatkan nilai tambah diri," ungkap Dr. Iis Prasetyo.

Selain itu, Dr. Iis Prasetyo juga mengingatkan para alumni untuk tidak melupakan almamater. "Jangan lupakan almamater. Minimal isi Tracer Studi. Tracer Studi menjadi bagian penting dalam penilaian dari IKU, seperti lama studi dan lama menunggu pekerjaan. Penghasilan yang diperoleh juga menjadi pertimbangan. Universitas Negeri Yogyakarta memiliki program alumni dan website yang dapat memberikan informasi lowongan kerja," tambahnya.

Pesan dari Pak WD ini juga mengingatkan para lulusan untuk menjadikan ilmu yang didapatkan selama kuliah bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan, dan masyarakat di daerah masing-masing. "Mudahkan ilmunya bermanfaat untuk diri, keluarga, lingkungan, dan masyarakat di daerah masing-masing," pungkasnya.

Dengan semangat baru dan ilmu yang telah mereka peroleh, para lulusan FIPP UNY siap untuk melangkah ke tahap selanjutnya dalam perjalanan hidup mereka, membawa nama baik almamater, dan memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat dan bangsa. (rit)