Indonesia
English
Anggota DPM FIP UNY dan 40 mahasiswa perwakilan dari setiap prodi di FIP melakukan kunjungan ke DPRD DIY. Dengan didampingi oleh Unik Ambarwati, M.Pd. selaku pendamping mahasiswa dalam kunjungan tersebut, Perwakilan dari DPRD DIY, Putut Wiryawan dan Nur Sasmito, ST dari komisi D, DPRD DIY menyambut hangat Anggota DPM dan mahasiswa FIP UNY lainnya.
DPM mengusung tema “Mengenal Lebih Dekat para Wakil Rakyat” dalam kunjungan yang dilaksanakan pada hari Rabu (26/6). Tema itu diusung bertujuan agar Anggota DPM dan mahasiswa lainnya lebih mengenal tentang wakil rakyat khususnya DPRD DIY, selain itu DPM ingin mengenalkan lebih tentang legislasi kepada mahasiswa. Hal ini disampaikan oleh Moh. Khoerul Anwar, selaku ketua DPM FIP UNY 2013.
Kunjungan kali ini lebih pada pengenalan khusus tentang DPRD DIY. pengenalan Alat Kelengkapan , struktur lembaga, dan komisi-komisi yang ada pada DPRD DIY diperkenalkan dan dijelaskan oleh Putut Wiryawan. Dalam penjelasannya, Putut Wiryawan mengungkapkan bahwa komisi-komisi yang ada pada DPRD DIY terdapat 4 komisi. Hal itu hampir sama dengan yang terjadi dalam susunan di DPM FIP UNY dimana juga terdapat 4 komisi namun ranahnya berbeda.
Penjelasan tentang Alat Kelengkapan pun juga dijelaskan oleh Putut Wiryawan. Penjelasan tambahan dijelaskan oleh Nur Sasmito yang menjelaskan tentang ranah DPRD DIY dan juga menyinggung tentang jam kerja para anggota DPRD. Selain penjelasan-penjelasan oleh wakil pihak DPRD dari komisi D itu, juga terdapat pertanyaan-pertanyaan oleh mahasiswa. Pertanyaan salah satunya dari Fatimatuz Zahro mahasiswa dari prodi PGSD 2011 yang menanyakan tentang peran dari DPRD DIY tentang misi pendidikan DIY yaitu “Menjadi Pendidikan Terkemuka di Asia Tenggara pada Tahun 2025”. Pertanyaan itu pun dijawab oleh DPRD dari komisi D tersebut. DPRD DIY akan membuat kebijakan-kebijakan jangka panjang mengenai pendidikan di DIY ini, selain itu pemerataan pendidikan di DIY juga tidak terlepas dari campur tangan dari DPRD DIY hal itu terbukti dengan adanya kebijakan-kebijakan yang telah ada. (kho/ant)