Inspirasi dari Ruang Ujian: Rhoudhotun Fadhillah Buktikan Keterbatasan Bukan Halangan

Yogyakarta, 27 Desember 2024 – Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan inklusif dengan melaksanakan ujian skripsi mahasiswi penyandang disabilitas hambatan pendengaran. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 27 Desember 2024, di Ruang Ujian 1 FIPP UNY.

Rhoudhotun Fadhillah, mahasiswi Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB), dengan percaya diri mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul:
"Peningkatan Kemampuan Membaca dengan Media Wordwall bagi Peserta Didik Hambatan Pendengaran Jenjang SMP di SLB Wiyata Dharma IV Godean".

Proses ujian berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 09.50 WIB, dihadiri oleh tim penguji yang terdiri dari:

• Prof. Dr. Hermanto, M.Pd. (Ketua Penguji)
• Rendy Roos Handoyo, M.Pd. (Sekretaris Penguji)
• Dr. Bayu Pamungkas, M.Pd. (Penguji Utama)

Dalam paparannya, Rhoudhotun menyampaikan bahwa penggunaan media Wordwall dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan kemampuan membaca peserta didik hambatan pendengaran di tingkat SMP. Penelitian ini tidak hanya memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan, tetapi juga menjadi wujud nyata keberpihakannya terhadap peserta didik dengan kebutuhan khusus.

Kegiatan ini menunjukkan keseriusan FIPP UNY dalam mendukung mahasiswa berkebutuhan khusus untuk tetap memiliki akses pendidikan yang setara dan adil. Dekan FIPP menekankan pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif, di mana setiap individu, tanpa memandang keterbatasan, memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang. "Rhoudhotun telah membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk berprestasi. Kami bangga dengan pencapaiannya dan terus mendukung pendidikan inklusif yang berkeadilan".

Semangat inklusi yang ditunjukkan oleh FIPP UNY ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk semakin memperkuat dukungan terhadap mahasiswa-mahasiswi berkebutuhan khusus, sehingga pendidikan yang adil dan inklusif dapat benar-benar terwujud.

Selamat kepada Rhoudhotun Fadhillah atas pencapaiannya, dan semoga karya yang telah dihasilkan memberikan manfaat luas bagi dunia pendidikan!