SDGS #4 QUALITY EDUCATION

Implementasi Strategi Pembelajaran melalui Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif (APE) bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)

Anak berkebutuhan khusus (ABK), dalam proses pembelajaran sangat memerlukan aktivitas perbuatan (motor skills activities), untuk membantu kerja pikir atau proses pemahaman obyek yang dipelajari (mental activities). Selain itu, ABK menggunakan modalitas belajar yang masih berfungsi seperti modalitas visual, auditori, dan kinestetik. Pengakifan berbagai modalitas belajar dan aktivitas belajar tersebut memerlukan stimuan obyek, yang dapat diraba, didengar dan dilihat.

Bimbingan dan Konseling Berbasis Komunitas dalam Upaya Mendorong Pencapaian SDGs

Negara-negara anggota PBB menyepakati agenda global dalam bentuk strategi positif untuk meningkatkan kesejahteraan manusia secara global yang disebut dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mendukung ketercapaian Sustainable Development Goals (SDGs) adalah melalui pendidikan. Pendidikan adalah investasi jangka panjang dalam masa depan yang berkelanjutan.

Pelatihan Guru tentang Social-Emotional Learning (SEL) bagi Siswa Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusi

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) merupakan salah satu kegiatan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, PkM juga merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG’s) PBB. Salah satu kegiatan PkM dari Departemen Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi, Universitas Negeri Yogyakarta adalah Pelatihan Guru tentang Social-Emotional Learning (SEL) bagi Siswa Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusi.

Penguatan Teori dan Praktek Pendidikan Khusus bersama Praktisi Mengajar pada Mata Kuliah Ortopedagogik

Mata kuliah Ortopedagogik merupakan mata kuliah basic yang harus Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib tempuh dan bersifat basic. Tujuan dari perkuliahaan agar mahasiswa memiliki konsep dasar tentang Pendidikan Khusus secara filosofi, kajian material dan formal, sejarah perkembangan, serta aspek-aspek bidang garapan pendidikan khusus.

Mewujudkan Pendidikan Yang Berkualitas Melalui Pendidikan Inklusi

Secara rata-rata, angka lama bersekolah anak di Indonesia adalah 8,75 tahun. Namun, angka ini turun ke 4,73 tahun untuk anak dengan disabilitas. Menurut United Nations Children’s Fund Tahun 2020 hanya 56% anak dengan disabilitas yang menamatkan pendidikan dasar, jauh di bawah rata-rata nasional sebesar 95%. Sebagian besar orangtua tidak mau menyekolahkan anaknya karena beberapa alasan diantaranya kurangnya biaya, jauhnya akses ke sekolah luar biasa dan adanya penolakan dari sekolah umum karena adanya hambatan pada anak.

Optimalisasi SDGs Quality Education melalui Media Board Game: Sebuah Analisis Kebutuhan Pengembangan Pribadi Sosial Siswa

Situasi dunia pendidikan yang semakin memprihatinkan akhir-akhir ini, ditambah maraknya perilaku bullying siswa, bahkan tidak jarang kecenderungan siswa untuk memilih bunuh diri menunjukkan masih kurangnya perhatian terhadap pertumbuhan dan perkembangan siswa masa kini, salah satunya remaja. Banyak remaja yang mulai mengalami kebingungan peran, kebingungan untuk menentukan identitas yang tepat dalam menggambarkan dirinya, sehingga tidak jarang ditemukan remaja yang terjerumus pada lingkungan sosial yang tidak menguntungkan.

Pengembangan Microcredential untuk Mendorong Pencapaian Indikator SDG's di Dunia Pendidikan

Pendidikan merupakan pilar penting dalam pembangunan berkelanjutan, dan untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG's) PBB, inovasi dalam dunia pendidikan menjadi sangat penting. Salah satu upaya yang diambil adalah dengan melaksanakan tri dharma perguruan tinggi melalui penelitian. Penelitian didasari atas realitas banyaknya angka pengangguran, potensi generasi muda, perlunya menjaga kelestyarian dan sumber daya alam.

DOSEN MENGABDI UNTUK PENINGKATAN KINERJA PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR MENUJU SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS

Program dosen berkegiatan diluar kampus (DLK) merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh Departemen Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi Universitas Negeri Yogyakarta. Pada tahun 2023 DLK diselenggarakan bertajuk Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Pembelajaran Inovatif yang Memerdekakan dan Membangun Kemandirian Belajar”. Tema yang diambil berdasarkan kondisi yang ada dalam kegiatan pembelajaran di sekolah dasar se-kecamatan Bulu.

Multimedia Pembelajaran Sebagai Ranah Peningkatan Kualitas Pendidikan, Pekerjaan, Inovasi dan Kemitraan

Program Studi Magister Teknologi Pembelajaran Universitas Negeri Yogyakarta berperan sebagai peningkat mutu pendidikan melalui pembelajaran yang facilitating learning dan improving performance untuk peserta didik maupun pendidik. Salah satu indikator kualitas pendidikan yang baik adalah dari proses pembelajarannya. Agar proses pembelajaran dan hasil yang diharapkan sesuai dengan apa yang diinginkan hal tersebut tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya faktor sarana. Sarana dapat dikemas dalam bentuk media pembelajaran yang dapat meningkatkan minat dan motivasi.

Pages